WHIP CRIMINAL SANCTIONS ON "QANUN" VIOLATIONS OF KHAMAR IN BANDA ACEH CITY AREAS

Nelti Rianfika

Authors

  • admin admin Universitas Islam Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.46257/jrh.v21i1.17

Keywords:

Criminal Sanctions, Whip, Qanun, Khamar

Abstract

People who practice khamar or liquor is certainly very disturbing community. Especially if the khamar or liquor conducted in public. This is certainly very worrying, given that the child is the successor of the nation in the future. The method that used in this research is descriptive analystis. Implementation of criminal sanctions against perpetrators in the field of rooms will be accomplished perfectly if all parties are not together with courage as mandated by the Qur'an and Hadith is manifested in real action, it is not possible if submitted entirely to the Wilayatul Hisbah or the Police only. The implementation of the criminal sanction of the caning is effective enough to suppress the violation of qanun in the field of Islamic Shari'ah, as evidenced by the data showing the decrease of violation of qanun in Islamic Sharia in Banda Aceh City, but there are many more that must be addressed and perfected in the implementation of this Islamic Shariah either in the form of regulations or qanuns that have been established by the government of Nanggroe Aceh Darussalam Province, as well as in the implementation of the field, and the need for the addition of quality and quality of human resources in the city of Banda Aceh as implementing officers in the field. In implementing the Shari'ah of Islam in the Banda Aceh City Region the city government of Banda Aceh made various efforts in controlling the implementation of Islamic Shari'ah. In addition to mobilizing all elements of society to cooperate in the implementation of Islamic Shari'ah. Development of village structure proportionally, to maximize the community then in every village should need the addition of Islamic Shari'ah chapter led by the character who sourced from each village, for efficiency, then the addition of this Shari'ah Islam can be focused on villages with prominent sharia violations only.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

admin admin, Universitas Islam Jakarta

Jurnal Reformasi Hukum merupakan jurnal hukum yang terbit 1 tahun 2 kali, yaitu yang pertama januari-juni dan kedua juli-desember. Jurnal ini diterbitkan oleh Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta, dengan tujuan sebagai wadah dan media komunikasi, serta sarana untuk mempublikasikan hasil kajian ilmiah dengan berbagai macam permasalahan yang aktual dalam bidang hukum, bagi kalangan dosen, peneliti, dan masyarakat. Jurnal Reformasi Hukum ini pernah terakreditasi Dikti, yaitu berdasarkan SK Dirjen Dikti Depdiknas Nomor 02/DIKTI/KEP/2002 dan SK Dirjen Dikti Depdiknas Nomor 55/DIKTI/KEP/2005.      

References

Abubakar, AlYasa’&Sulaiman, M.Hasan, Perbuatan Pidana Dan Hukumannya Dalam Qanun Provinsi NAD, 2003
Abubakar, Al Yasa’,Marah Halim, Hukum Pidana Islam Di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Banda Aceh,Dinas Syariat Islam Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam,2006
Abubakar, Al Yasa’, Syariat Islam di Provinsi NAD, paradigma, kebijakan dan kegiatan, (Dinas Syariat Islam Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Banda Aceh: 2006
Abubakar, Al-Yasa Abu dan Marah Halim, Hukum Pidana Islam di Nanggroe Aceh Darussalam. Naggroe Aceh Darussalam: Dinas Syari’at Islam 2006
BPS Kota Banda Aceh. 2011. “Banda Aceh dalam Angka 2011”. BPS Kota Banda Aceh, 2011
Dinas Syari’at Islam Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Himpunan Undang- Undang, Keputusan Presiden, Peraturan Daerah/Qanun, Intruksi Gubernur, Edaran Gubernur Berkaitan Pelaksanaan Syari’at Islam, cet.ke-6, Banda Aceh: Dinas Syari’at Islam Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, 2008
Hamzah, Andi dan Andi Sumangelipu, Pidana Mati di Indonesia, di Masa Lalu, Kini dan di Masa Depan, Jakarta: Ghalia Indonesia,1985
Hendry Dunant Centre (HDC) merupakan Lembaga non pemerintah yang berpusat di GenewaSwiss dan menjadi mediatorkonflik antara Indonesia dan GAM
Muchlis, Ahmad Wardi, Pengantar dan Asas Hukum Pidana Islam (Fiqih Jinayah). Jakarta: Sinar Grafika, 2004
Muljana, Slamet, Perundang-undangan Majapahit, Jakarta, 1967, Bratara, 1967
Santoso, Topo, Membumikan hukum Pidana Islam, Penegakkan Syariat dalam Wacana dan Agenda, Jakarta: Gema Insani, 2003
Syahrin, Alvi, Ilmu Hukum Pidana Dan Ruang Lingkup Berlakunya Hukum Pidana (Suatu Pengantar), Pustaka Bangsa Press, 2002
Syarani, Ridwan, Rangkuman Intisari Ilmu Hukum, Bandung: Citra A Ditya Bakti, 2004
Warsidi, Adi, Lagi, Empat Penjudi Dicambuk di Banda Aceh. tempo.co. Diunduh tanggal 12 November 2014
Zuhali, Wahbal, Fiqih Imam Syafi’i, Jakarta: al-Mahira, 2010
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Undang-Undang No. 44 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Keistimewaan Provinsi Daerah Istimewa Aceh
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah
Undang-undang Nomor 18 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Daerah Istimewa Aceh Sebagai Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
Undang-undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh
Peraturan Daerah No. 5 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Syari’at Islam Provinsi Daerah Istimewa Aceh
Qanun Propinsi Naggroe Aceh Darussalam No 12 Tahun 2013 tentang minuman khamar dan sejenisnya.

Downloads

Published

2019-09-03

How to Cite

[1]
admin admin, “WHIP CRIMINAL SANCTIONS ON ‘QANUN’ VIOLATIONS OF KHAMAR IN BANDA ACEH CITY AREAS : Nelti Rianfika”, Reformasi Hukum, vol. 21, no. 1, pp. 83–109, Sep. 2019.